|
pintu gerbang pemandian Joyokarto |
Okey, cerita liburan kali ini berlanjut sebuah pemandian di Desa Jokarto Kec.Tempeh namanya Pemandian Joyokarto. Dulu sih waktu jaman pacaran sama suami renangnya di Selokambang terus kalo lagi ke Lumajang jadi kali ini nyoba yang beda ya.... Berbeda dengan Selokambang yang berkesan pemandian alami, Joyokarto sudah lebih modern dengan kolam-kolam yang dibangun. Berhubung kami berdua belum pernah ke Joyokarto dan buta arah kesana, diajaklah keponakan tercinta yang sudah hapal betul jalannya. Berikut jalan ke Joyokarto via Google Maps mulai dari Pasar Tempeh dan 2 jalan alternatif lain.
|
Peta ke Pemandian Joyokarto (via Google Maps) |
Lahan parkir di Joyokarto bisa dibilang cukup besar, jadi untuk yang berencana membawa kendaraan roda empat atau bus pun tidak akan kesusahan untuk mencari tempat parkir. Harga tiket per orang di Joyokarto sebesar Rp 5.000,- untuk pengunjung berusia di atas 2 tahun dengan waktu buka 07.00 - 17.00 WIB.
|
loket dan pintu masuk |
Fasilitas yang ditawarkan di Joyokarto bisa dibilang sudah cuku lengkap lho, di joyokarto sendiri terdapat 3 buah kolam renang, kolam dangkal (berkanopi) untuk balita, kolam sedang untuk anak-anak, dan kolam dewasa (berkanopi), jadi untuk orang tua yang mengajak balitanya berenang tidak perlu khawatir kepanasan, dan tiap kolam terdapat perosotan yang bisa digunakan untuk bermain. Fasilitas penunjangnya antara lain, kamar bilas dan ganti, penyewaan pelampung, mushola, kantin (dengan bermacam gorengan, snack, hingga makanan berat), tempat berteduh yang cukup banyak, lifeguard yang berjaga-jaga disekitar kolam, dan yang pasti tempat sampah yang banyak tersebar di sekitar kolam, pengunjung tidak ada alasan untuk membuang sampah sembarangan. Menurut saya tinggal satu yang perlu dilengkapi di Joyokarto, yaitu adanya persewaan loker, jadi pengunjung tak perlu was-was lagi dan dapat berenang dengan santai.
Biasanya kalau pemandian yang ditanyakan adalah kondisi airnya. Tenang saja, airnya jernih koq dan tidak bau kaporit sama sekali, mungkin karena Joyokarto mengambil air tanah secara langsung dan kondisi air juga mengalir.Nggak takut gatal-gatal sehabis berenang deh... ^^
|
disambut dengan patung kuda |
|
kolam renang balita |
|
kolam renang anak-anak |
|
kolam renang dewasa |
No comments:
Post a Comment